AduhAnak Kami Adalah Komunitas

Logo Banggainesia
Local Edition | | Todays News


Dinas Perikanan Banggai Tinjau Perkembangan Budi Daya Lele

Pastikan program Satu Juta Satu Pekarangan sektor perikanan berjalan sesuai target

Rastam Dj
Sabtu, 04 Februari 2023 | 07:46:04 WIB
Pelaksana tugas Kepala Dinas Perikanan Banggai Rusdi Rahmat bersama staf dan penyuluh perikanan setempat mengecek kondisi kolam dan ikan, serta memberikan penyuluhan terkait perawatannya

Guna memastikan program Satu Juta Satu Pekarangan sektor perikanan berjalan sesuai target, Dinas Perikanan Kabupaten Banggai meninjau langsung perkembangan ikan lele yang dibudidayakan oleh warga penerima bantuan. Peninjauan dilakukan di sejumlah desa yang terletak di Kecamatan Kintom dan Toili, Kamis (2/2).


Pada kesempatan itu, Pelaksana tugas Kepala Dinas Perikanan Banggai Rusdi Rahmat bersama staf dan penyuluh perikanan setempat mengecek kondisi kolam dan ikan, serta memberikan penyuluhan terkait perawatannya.


Saat ditemui di lokasi peninjauan yang terletak di Desa Dimpalon, Kecamatan Kintom, Rusdi mengatakan, pihaknya telah menyerahkan rerata 1.250 benih lele (untuk 1 orang) kepada 80 warga penerima bantuan yang tersebar di 14 kecamatan pada akhir Desember 2022 hingga awal tahun 2023. Tak hanya itu, sarana berupa kolam penampung, pompa air, pakan dan probiotik, juga termasuk dalam paket bantuan tersebut.


“Penerima dari Satu Juta Satu Pekarangan (sektor perikanan) ini adalah warga yang terdata dalam DTKS (Data Terpadu Kesejahteraan Sosial) yang dikeluarkan oleh Kementerian Sosial. Dan untuk tahun ini, ada sebanyak 80 orang yang menerima bantuan Satu Juta Satu pekarangan,” ujar Rusdi.


Dari 1.250 benih yang disebar, Rusdi mengestimasi, tingkat kelangsungan hidup (survival rate) benih lele bisa menyentuh angka 75 persen. Dengan begitu, setiap pembudi daya dapat memanen sebanyak 900-an ekor lele dalam jangka 3 bulan pemeliharaan.


“Kalau kita asumsikan 6-7 ekor per kilogram, ini berarti dalam jumlah populasi yang ada tersebut, maka hasil yang diperoleh dari budi daya ini kurang lebih 150-an kg. Dengan asumsi harga per kg, misalkan Rp 30 ribu, maka bisa didapat sekitar Rp 4,5 juta per orang,” ujarnya.


Terkait pemasaran hasil budi daya lele, di samping untuk memenuhi kebutuhan di Banggai, kata Rusdi, sudah ada permintaan dari luar daerah seperti Kabupaten Morowali.


Oleh karena itu Rusdi berharap, selain memenuhi kebutuhan gizi yang berdampak pada penurunan angka stunting di Banggai, program tersebut juga dapat menjadi sumber pendapatan bagi masyarakat penerima bantuan.


Pada kesempatan yang sama, Kepala Bidang Perikanan Budi Daya Dinas Perikanan Banggai, Aonurofiq menjelaskan, selain Satu Juta Satu Pekarangan, bantuan benih ikan lele juga diberikan kepada pembudi daya yang terkena dampak inflasi.


“Kalau untuk penanganan dampak inflasi, targetnya ke pembudi daya yang usahanya terdampak inflasi, dari awal mereka memang pembudi daya. Untuk Satu Juta Satu Pekarangan, fokusnya ke masyarakat miskin, makanya penerimanya adalah pembudi daya pemula,” ujar Aonurofiq.


Selain di Kecamatan Kintom, tim dari Dinas Perikanan Banggai juga meninjau perkembangan budi daya lele di Desa Tohiti Sari dan Desa Sindang Sari, Kecamatan Toili.


Saat ini program ungggulan Satu Juta Satu Pekarangan sektor perikanan berupa bantuan benih lele telah menjangkau masyarakat di Kecamatan Toili, Kintom, Lamala, Luwuk Timur, Toili Barat, Moilong, Simpang Raya, Nuhon, Masama, Luwuk Utara, Bualemo, Balantak, dan Kecamatan Bunta.


Bagikan

Berita Terkini

Wujudkan Penggunaan Keuangan Yang Transparan dan Akuntabel, KPUD Bangkep Laksanakan Bimtek SITAB

Kegiatan ini merupakan wujud dari implementasi aplikasi SITAB yang diluncurkan oleh KPU guna menunjang pengelolaan ang

| Rabu, 22 November 2023
Ini Cara Hitung Kursi DPR di Pemilu 2024

Banyak yang masih bertanya-tanya, bagaimana cara hitung perolehan kursi mendatang? Mengacu sistem penghitungan Pemilu

| Rabu, 22 November 2023
Pengamanan Arus Mudik-Balik Lebaran, Kapolri Sampaikan Ucapkan Terima Kasih ke Jajaran

Dari evaluasi pengamanan arus mudik-balik Lebaran 2022, banyak masyarakat yang mengeluhkan terjadi kemacetan pada saat m

| Rabu, 03 Mei 2023
Data dan Fakta Membuktikan Beras Indonesia Melimpah

Yang terbaru, kata SYL, stok beras di Pasar Induk Beras Cipinang (PIBC) mencapai 43.000 ton atau meningkat dari stok ber

| Jumat, 05 Mei 2023
Cair 100 Persen Proyek Jamban Senilai 1 Milyar di Padungnyo Masih Belum Rampung

Perkara cair seratus persen kata Halimah patut dimaklumi, pasalnya keterlambatan diakibatkan adanya sejumlah kendala d

| Kamis, 27 April 2023
Tutup Jalan Protes Listrik Padam. Kemacetan Mengular di Poros Lamo Batui

Aksi demo pelanggan PLN kembali terjadi, kali ini aksi disertai penutupan jalan trans sulawesi.

| Sabtu, 15 April 2023
Pemkab Banggai Tunaikan Zakat Mal Melalui Baznas

Bupati Amirudin mengajak semua ASN Pemkab Banggai yang beragama Islam, untuk mengeluarkan sebagian hartanya sebagai wuju

| Jumat, 14 April 2023
Kapolsek dan Danramil Luwuk Berbagi Sembako Kepada Masyarakat

Pembagian bansos berupa beras ini dengan cara mendatangi rumah-rumah warga yang kurang mampu menjadi sasaran di Kelurah

| Jumat, 14 April 2023
Polres Banggai Tanggapi Berita Hilangnya Babuk Milik Mantan Napi Narkoba

Sepeda motor Yamaha jenis Mio M3 CW 125 warna merah DN 3286 RP dalam data histori pada Kantor PT. Mega Finance pusat su

| Jumat, 14 April 2023
Bupati Banggai Serahkan Bansos Dampak Inflasi

Bantuan ini merupakan bentuk keseriusan pemerintah dalam memberikan perhatian kepada masyarakatnya

| Kamis, 13 April 2023
Indeks Berita

Poling

Pemerintah berencana mengkombinasikan iuran BPJS Kesehatan dengan asuransi swasta bagi keluarga mampu. Apakah Anda setuju kelas khusus BPJS Kesehatan

TERKONEKSI BERSAMA KAMI
Copyright © 2024 AduhAnak
Allright Reserved
CONTACT US East Borneo
Bontang, East Borneo
Telp: +62812XXXXX
ADUHANAK